Jumat, 12 Februari 2010

Mengomel bagiku


Sebab aku tidak akan berani berkata-kata tentang sesuatu yang lain, kecuali tentang apa yang telah dikerjakan Kristus olehku, yaitu untuk memimpin bangsa-bangsa lain kepada ketaatan, oleh perkataan dan perbuatan, ~ Roma 15:18.
Ada suatu kebiasaan untuk mengomel  bagi beberapa orang dalam hidupnya,.
Hal ini biasanya dilakukan kaum Hawa,tetapi tidak jarang juga kaum adam juga banyak yang melakukan.
Untuk itu saya mau berbagi tip,untuk mengingatkan saja. 

a.Sebelum mengomel, coba kita pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali,hal ini bisa terjadi mungkin sejak lahir,atau  sebab sakit penyakit,sehingga mereka kehilangan pita suara,betapa rndunya mereka untuk bicara ,tapi tidak bisa keluar.

b. Sebelum mengomel tentang rasa dari makananmu, coba kita pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan,mereka sudah berusah tapi tidak ada hasil,bahkan anak istri dirumah menanti,tetapi pulang dengan tangan kosong,mungkin hanya bisa minum air putih belaka.

c. Sebelum mengomel tidak punya apa-apa, coba kita pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan,apakah yang mereka harap,bukankah Cuma makanan yang hanya untuk bertahan hidup.

d. Sebelum mengomel bahwa kita buruk, coba kita pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya,dengan kecacatan,atau sakit yang memenuhi tubuhnya,kita masih beruntung disbanding mereka.

e. Sebelum mengomel tentang suami atau istrimu,coba  pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup. Bahkan tanpa malu kini mereka tampil di TV,untuk mendapatkan pasangan.
f. Hari ini sebelum mengomel tentang hidup,coba  pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat,
bersyukurlah kita diberi kesehatan dan umur yang panjang.

g. Sebelum mengomel tentang anak-anak, coba pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul,mereka sudah berusaha kesana kemari,tapi tetap tidak mempunyai keturunan.

h. Sebelum mengomel tentang rumah yang kotor karena pembantu tidak mengerjakan tugasnya, coba pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan,mereka mengurus semua sendiri.

i. Sebelum mengomel tentang jauhnya menyetir, coba pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan,kalau kita tinggal di daerah jalan kaki berkilo-kilo sudah biasa,tapi mereka sehat.

j. Dan disaat lelah untuk mengomel tentang pekerjaan,coba pikirkan tentang pengangguran,orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti kita.

k. Sebelum menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain,coba mengingat bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa,semua orang sudah berdosa,kehilangan kemuliaan Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar